Umpama kaldai memikul kitab

APA PANDANGAN ALLAH TERHADAP TOKOH AGAMA

Ramai yang berlumba-lumba menulis, menghimpun dan membaca kitab yang tebal tebal. Kemudian mula berceramah dan isinya saling bercanggah antara satu dengan yang lain.

Ada yang mengambil dalil dari quran dan hadis sekerat sekerat. Ambil yang menyebelahi apa yang dihajati dan meninggalkan apa yang tidak menyokong hajat dan aspirasi mereka.

ALLAH PANDANG MEREKA INI SEPERTI KELDAI YANG MEMIKUL KITAB TETAPI TIDAK JUJUR MELAKSANAKANNYA.

QS 62. Al Jumu'ah 5. Perumpamaan orang-orang yang dipikulkan kepadanya Taurat, kemudian mereka tiada memikulnya adalah seperti keledai yang membawa kitab-kitab yang tebal. Amatlah buruknya perumpamaan kaum yang mendustakan ayat-ayat Allah itu. Dan Allah tiada memberi petunjuk kepada kaum yang zalim.

ALLAH JUGA ANGAP MEREKA INI MUNAFIK, IBARAT KAYU YANG TERSANDAR, BERSANDARKAN KEPADA ATAU BERSELINDUNG DI SEBALIK PAKAIAN, PERWATAKAN DAN GELARANNYA SAHAJA.

QS 63. Al Munaafiquun 4. Dan apabila kamu melihat mereka, tubuh-tubuh mereka menjadikan kamu kagum. Dan jika mereka berkata kamu mendengarkan perkataan mereka. Mereka adalah seakan-akan kayu yang tersandar. Mereka mengira bahwa tiap-tiap teriakan yang keras ditujukan kepada mereka. Mereka itulah musuh maka waspadalah terhadap mereka; semoga Allah membinasakan mereka. Bagaimanakah mereka sampai dipalingkan?

RAMAI YANG MEMPERTIKAIKAN BAHAWA "AHLI KITAB" ITU HANYA MERUJUK KEPADA PENDITA YAHUDI SAHAJA. PADAHAL ALLAH GOLONGKAN SEMUA YANG MENERIMA WAHYU (TERMASUK KITA).

ALLAH "TIDAK PANDANG" PUN KITA SELAGI KITA TIDAK BERANI MENEGAKKAN KEBENARAN DAN SANGGUP MELAKSANAKAN APA YANG KITA BACA.

QS 5. Al Maa'idah 68. Katakanlah: "Hai Ahli Kitab, kamu tidak dipandang beragama sedikitpun hingga kamu menegakkan ajaran-ajaran Taurat, Injil, dan apa yang diturunkan kepadamu (alQura'an) dari Rabbmu." Sesungguhnya apa yang diturunkan kepadamu dari Rabbmu akan menambah kedurhakaan dan kekafiran kepada kebanyakan dari mereka; maka janganlah kamu bersedih hati terhadap orang-orang yang kafir itu.

JIKA KITA BACAKAN PULA KEPADA YANG LAIN WALHAL KITA SENDIRI TIDAK MELAKSANAKANNYA, ITU LEBIH PARAH LAGI KERANA KITA AKAN JADI ORANG YANG "PALING ALLAH BENCI".

QS 61. Ash Shaff 2-3. "Wahai orang-orang yang beriman, kenapakah kamu mengatakan sesuatu yang tidak kamu kerjakan? Amat besar kebencian di sisi Allah bahwa kamu mengatakan apa-apa yang tidak kamu kerjakan".

Kudap Jumaat
Credit DR.MASJUKI